Langsung ke konten utama

The MSI "Game" With Assassin's Creed


Bagi kebanyakan orang, bermain game mungkin menjadi sekedar sarana mengusir kebosanan. Tapi bagi sebagian yang lain, game bisa jadi hal yang sangat menarik antusiasme dan menjadi bagian dari aktivitas mereka sehari-hari. Ceruk pasar inilah yang membuat berbagai produsen notebook dan PC gaming ikut-ikutan berkompetisi untuk memenangkan "game" dalam market ini, tak terkecuali MSI.
    MSI sebagai salah satu produsen notebook dan PC dari Taiwan yang secara khusus menyasar segmentasi gamer memunculkan gerakan dahsyat di penghujung 2016 dan awal 2017 ini. Ibarat gerakan parkour yang lincah dan gesit, begitu pula cara MSI bertarung dengan para kompetitornya melalui kolaborasinya dengan game Assassin's Creed dan 20th Century Fox.

     Sudah banyak memang cerita film yang diangkat dari game fenomenal, seperti Mortal Kombat, Street Fighter, Tomb Raider dan sebagainya, namun Assassin's Creed memberikan gebrakan fantastis dengan kolaborasi-nya bersama perusahaan-perusahaan ternama. Game besutan Ubisoft ini mampu menarik minat Sony Pictures untuk mengangkatnya ke layar lebar yang saat itu memulai negosiasinya di tahun 2011. Kini, film yang disutradarai oleh Justin Kurzel dengan pemeran utama Michael Fassbender ini mulai didistribusikan oleh 20th Century Fox di minggu terakhir Desember 2016 ke bioskop di seluruh dunia.

     Bagi penggemar game Assassin's Creed, memiliki pengalaman merasakan permainan yang selama ini hanya mereka mainkan di dunia maya kemudian menjadi kenyataan bisa disebut sebagai cita-cita dalam naluri gamer sejati. Mengacu pada insight tersebut, MSI kemudian mengambil peran dalam menjalankan activation yang berorientasi pada upaya mendongkrak penjualan notebook dan PC gaming yang diproduksinya. Korelasi yang kemudian muncul adalah adanya "Assassin's Creed Movie Lucky Draw", di mana MSI akan memberikan kesempatan gamer sekaligus fans Assassin's Creed sejati untuk merasakan pengalaman berpetualang ala Aguilar de Nerha melalui perjalanan eksklusif bertama game ini di London atau Tokyo, syaratnya tentu saja dengan membeli notebook/ PC gaming MSI tipe tertentu. Hebatnya, kontes ini diselenggarakan serentak di 15 negara. Jadi, buat Anda yang mendambakan petualangan Assassin's Creed, sudah siapkah bertarung dengan "Assassin" dari negara lain?

Sources:
http://www.jagatreview.com/2016/12/gelar-screening-film-assassins-creed-msi-siap-bagikan-beragam-hadiah-menarik/

https://id.wikipedia.org/wiki/Assassin's_Creed_(film)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Garri Juanda, Tentang Karir, Bisnis dan Tentang Anak

Apa yang membuat AW&Co (PR & MarComm Consulting) tertarik mengulas Garri Juanda berawal dari kiprahnya yang pernah menjabat sebagai Chief Operating Officer (COO) Tokopedia. Ia telah bergabung dengan Tokopedia sejak tahun 2016 dan telah memegang berbagai posisi, termasuk Vice President of Marketplace dan Co-Head of Marketplace. Garri lahir dan besar di Jakarta. Ia lulus dari SMA Negeri 6 Jakarta pada tahun 2003 dan kemudian melanjutkan kuliah di Ritsumeikan Asia Pacific University, Jepang, dengan mengambil jurusan Business Administration. Setelah lulus dari universitas pada tahun 2007, Garri bekerja sebagai konsultan manajemen di McKinsey & Company selama dua tahun. Pada tahun 2009, Garri bergabung dengan Rakuten, perusahaan e-commerce terbesar di Jepang. Di Rakuten, Garri bekerja sebagai product manager dan kemudian sebagai lead corporate planning officer. Selama bekerja di Rakuten, Garri terlibat dalam pengembangan berbagai produk dan layanan baru, termasuk Rakuten Mar...

SOCIAL JUDGMENT THEORY OLEH MUZAFER SHERIF

Apa yang muncul dalam benak Anda ketika mendapatkan tawaran kredit 0% dari sebuah produk kartu kredit? Bisa macam – macam, mulai dari muncul pertanyaan “Do I need this?”, nanti kalau terlambat pembayaran bunganya akan membumbung, kok bisa bunga 0%? Ah jadi curiga sama banknya nih, bagus dan menarik (sekedar pernyataan begitu saja) atau malah “Aku mau!”. Dari beberapa frasa tersebut, mana yang menurut Anda paling sesuai dengan diri Anda? Dengan begitu, dapat diketahui mengenai Teori Penilaian Sosial (Social Judgment Theory) yang muncul dari perspektif Anda tentang kredit bunga 0% kartu kredit tersebut. Social Judgment Theory (selanjutnya disebut SJT) dipopulerkan oleh Muzafer Sherif, seorang psikolog yang berasosiasi dengan Oklahoma University (meninggal 16 Oktober 1988). Teori ini berarti sebuah penilaian atau pertimbangan atas pesan yang diterima dengan membandingkannya terhadap isu terkini. EGO LATITUDES: ACCEPTANCE, REJECTION & NON COMMITMENT Ungkapan – ungkapan...

Kalau (Pak) Andin Rahmana Ngobrol Digital Marketing

Andin Rahmana, seorang profesional di bidang digital marketing adalah relasi AW&Co Communication & Business consulting sejak beliau masih di Yogyakarta pada medio tahun 2012. Sebagai seorang ayah dengan dua anak, Andin terbiasa “juggling” dalam aktivitas sebagai kepala keluarga dan karir yang dijalani. Saat ini, Andin menjabat sebagai Head of Academic & Community di Purwadhika Digital Technology School. Padahal, Saat Kuliah Ingin Jadi Penyiar Perjalanan karir Andin dimulai dari minatnya pada dunia penyiaran. Saat masih menempuh studi S1 di bidang komunikasi di Universitas Gadjah Mada (UGM), Andin mencoba peruntungannya menjadi penyiar di radio Swaragama FM, sebuah radio terkenal di Yogyakarta. Meskipun suaranya belum memenuhi kriteria sebagai penyiar, pihak manajemen Swaragama melihat potensi Andin di bidang lain, yaitu digital marketing. Andin pun memulai karir pertamanya di bidang digital marketing pada tahun 2010 dengan mengelola website serta akun Twitter dan Face...